Usai Ajisela Agrippina akrab disapa Jisel berpetualang menjalankan misi Indonesian Adventuress jelajah liarnya alam Borneo, menurutnya yang paling berkesan dan mendebarkan ketika rute dari Semitau menuju Badau Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Jarak tempuh sekitar 97km, ditambah harus menyeberangi sungai besar menggunakan transportasi sungai (Ponton) untuk tiba di kawasan hutan sawit.
Disinilah andrenaline adventure diuji, jika pendatang tersesat di sana sudah wajar karena tidak akan ada tanda penunjuk arah, tidak ada akses GPS untuk memandu ke lokasi yang dituju. “Banyak ditemui simpangan jalan dan penduduk setempat pun susah ditemui, disinilah kadang sempat membuat aku berkecil hati, tapi kami tidak akan diam disitu, perjalanan ini harus dilanjutkan sampai selesai untuk semangati diri,” ujar Jisel.
“Pada dasarnya selama menjalankan misi ini semuanya sangat mengesankan, mulai dari serunya kerjasama tim pendukung aku, rute perjalanan yang tidak akan pernah ditemukan dimanapun, kemudian menemukan karakter dan kebiasaan orang-orang yang baru ditemui, pokonya banyak cerita yang nggak akan bisa dilupakan,” lanjut Jisel.
Dibalik keseruan perjalanannya ini, juga ada cerita lucu yang dialami Jisel, saat dia riding yang memang menggunakan helm fullface berikut full safety gear dan berpapasan dengan warga setempat atau sesama pengendara motor, akan mengira dia adalah laki-laki. Dibalik itu semua, sebagian besar orang yang ditemuinya mengungkapkan kekagumannya kepada Jisel.
“Mereka tidak menyangka ada cewek dengan motor sport berani mejelajah liarnya hutan Kalimantan, apalagi lagi dengan predikat Legendary Bikers Indonesia 2017 yang ku sandang. Karena memang belum ada sosok seperti aku yang mereka temui selama ini, menjadikan aku merasa spesial dan berbeda dari kebanyakan pemotor lainnya,” jelasnya.
Jisel mengungkapkan, dengan posisinya seperti sekarang ini akan lebih mudah untuknya mengangkat isu apa yang harus diluruskan. “Selain karena ingin memperlihatkan Indonesia ke khalayak ramai, aku juga mau menyadarkan pentingnya keselamatan berkendara ke sesama perempuan. Karena perempuan yang akan menjadi seorang istri dan ibu untuk mengingatkan suaminya dan anaknya dalam berkendara yang baik di jalan raya,” harapnya.
Jisel juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya, selain dukungan dari Castrol Power 1, juga ada Contin Moto, Arei Outdoor Gear dan Swallow Delitire, Jisel juga sangat terbantu atas support dari tim Indonesian Adventures, Equatorrad Motoadventure, Soul Kitchen dan FLYM Cinema.
“Walau sudah banyak cerita yang didapat, aku merasa belum mendapatkan semua tujuan misi ini karena kendala alam seperti musibah banjir dan hujan badai dibeberapa daerah disana. Diantaranya belum maksimal bertemu komunitas dan klub motor seperjalanan, juga belum mendapatkan banyak foto/ video yang bagus untuk diekspos karena masih banyak yang harus disiapkan secara matang,” tutup Jisel.